Hallo semua….

Selamat datang kembali di website DamaraStudio.com.

Kali ini kami akan melanjutkan Artikel sebelumnya yang berjudul “Cara Membuat Server Kantor Desa Untuk Storage, Print Server, OpenSID Server, Remote Desktop – Bagian 1“.

Di kesempatan kali ini, kami akan membahas Bagaimana Cara Mematikan dan Merestart Komputer Server, serta cara membuat Share Storage (Penyimpanan Bersama). Baiklah langsung saja tanpa banyak basa basi lagi kita mulai Tutorialnya.

E. Cara Mematikan dan Merestart Komputer Server

Setelah selesai mengkonfigurasi Remote Desktop kalian pasti bingung cara untuk mematikan komputer server tersebut.

Jika anda memutuskan agar Komputer Server hidup 24 jam, anda dapat mengabaikan tutorial ini. Tetapi tetap kami sarankan anda untuk mematikan  Komputer Server minimal 1 Jam setiap minggunya, untuk menghindari kerusakan pada hardware komputer server tersebut.

Setelah kalian menekan tombol “Start” pada tampilan Remote Desktop kalian tidak akan menemukan tombol Shutdown maupun Restart, seperti pada gambar dibawah ini.

Pada gambar diatas yang muncul hanyalah tombol untuk “Log off”, “Disconnect”, dan “Lock”.

Lalu bagaimana cara mematikan servernya?

Dengan langsung menekan lama tombol power atau langsung mencabutnya dari sumber listrik. Cara ini akan mengakibatkan pada rusaknya Komputer Server, karena mematikannya dengan cara yang tidak benar.

Jadi, Berikut ini adalah cara mematikan komputer server dengan benar :

1. Buat Shortcut, dengan cara klik kanan > new > shortcut. Seperti pada gambar dibawah ini.

2. Setelah klik “shortcut” maka akan tampil gambar seperti dibawah ini. Kemudian pada kotak tersebut ketikkan

“shutdown -s -t 00” tanpa tanda kutip.

3. Lalu klik “Next” dan isikan nama shortcutnya terserah pada anda, disini saya menggunakan Shutdown PC Server. dan akan menghasilkan file seperti pada gambar berikut ini.

4. Kemudian kita akan memberikan ikon untuk shortcut tersebut. Dengan cara Klik kanan > Properties, akan menampilkan seperti gambar dibawah ini. Kemudian Klik Tab Shortcut > Change Icon.

5. Kemudian pilih icon sesuai selera anda, disini saya menggunakan icon “Shutdown”, lalu klik OK, dan Ok lagi.

Selamat anda telah berhasil membuat shortcut untuk mematikan Komputer Server.

Terus bagaimana kalau kita ingin merestartnya.

Caranya sama seperti cara untuk membuat Shortcut Mematikan, hanya saja untuk scrip nya diubah menjadi “shutdown -r -t 00”, seperti pada gambar dibawah ini.

Berikut ini gambar Shortcut yang telah kita buat.

Anda dapat mencobanya dengan cara double klik pada shortcut tersebut. Jika dalam pembuatan shortcut tersebut berhasil, maka Komputer Server akan mati dengan sendirinya, begitu juga dengan shortcut restart.

F. Cara membuat Share Storage / NAS (Penyimpanan Bersama)

Sebelum kita membuat NAS, sebenarnya apasih NAS itu?

NAS (Network Attached Storage ) adalah perangkat penyimpanan yang tersambung ke jaringan yang memungkinkan penyimpanan dan pengambilan data dari lokasi terpusat untuk pengguna jaringan dan klien heterogen yang sah. Sistem NAS fleksibel dan dapat disesuaikan, yang berarti saat Anda memerlukan penyimpanan tambahan, Anda dapat menambahkannya ke perangkat yang Anda miliki. NAS layaknya seperti memiliki layanan cloud pribadi di kantor. Lebih cepat, lebih murah, dan memberikan semua manfaat awan publik di lokasi, memberikan Anda kendali penuh.

Sudah tahu kan sekarang apa NAS itu,.

Baiklah langsung saja kita praktekkan bagaimana cara membuat NAS/Share Storage pada komputer server yang telah kita buat sebelumnya.

1. Masuk ke komputer server anda menggunakan “Remote Desktop”

2. Setelah terhubung buka “Windows Explorer” dan klik kanan pada drive yang akan di buat NAS/Share Storage, kemudian propertis. Seperti pada gambar dibawah ini.

3. Setelah terbuka jendela “Properties”, klik tab Sharing (1) kemudian klik pada “Advanced Sharing” (2).

4. Kemudian beri ceklis pada kolom “share this folder”, setelah itu klik “Ok” dan “Ok” lagi.

Selamat anda telah berhasil untuk membuat Share Storage atau NAS pada komputer server. terus bagaimana agar komputer clientnya bisa mengakses isi Harddisk tersebut? Berikut ini adalah cara mengaksesnya.

5. Pada komputer client pencet tombol Windows+R pada keyboard, kemudian pada jendela Run ketikkan “\\ipaddresskomuterserver”, kemudian enter. Seperti pada gambar dibawah ini, disini saya mengetikkan \\192.168.2.3

6. Setelah menekan tombol enter akan muncul jendela baru seperti pada gambar dibawah ini. Jika meminta Username dan password masukkan username dan password user yang telah kita buat pada artikel sebelumnya.

7. Kemudian klik kanan pada drive yang telah kita sharing sebelumnya, kemudian klik “Map Network Drive”, seperti pada gambar dibawah ini.

8. Kemudian tentukan drive letternya, setelah itu klik Finish.

Selamat anda telah berhasil membuat Share Storage atau NAS, anda dapat mengeceknya dengan membuka Windows Explorer dan pada “Network locations” akan muncul drive baru. Anda sudah dapat mengakses file yang berada pada Harddisk komputer server dan berbagi file dengan pengguna lainnya.

Anda perlu menkonfigurasi setiap komputer atau laptop client yang ada di kantor agar dapat mengakses isi Harddisk Komputer server.

selesai juga tutorial “Cara Mematikan Komputer Server dan Membuat Share Storage/NAS -Membuat Server Kantor Desa Bagian 2” tentang cara mematikan dan merestart komputer server serta cara membuat Share Storage atau NAS.

Untuk Selanjutnya adalah cara konfigurasi “Print Server” yang akan kita bahas di artikel selanjutnya atau bagian 3.

Untuk Tutorial Bagian 1 disini, dan Bagian 3 disini.

Sekian dulu Tutorial “Cara Mematikan Komputer Server dan Membuat Share Storage/NAS -Membuat Server Kantor Desa Bagian 2″. Jangan lupa untuk Tinggalkan Komentar dan Likenya, dan terima kasih telah membaca artikel ini.

Sampai berjumpa lagi….

Sumber : Pengalaman Pribadi Setup Server di Desa.